DISKOMINFO INDRAMAYU – Seorang anggota TNI dan santri terkonfirmasi positif Covid-19. Kini, anggota TNI dan santri tersebut tengah menjalani perawatan di ruang isolasi RS Ciremai dan RS Arjawinangun Cirebon.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu kembali mengkonformasi penambahan 2 kasus baru, Selasa (11/08/2020). Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara mengatakan, penambahan pasien tersebut yakni laki-laki berinisial Tn. YK (50 tahun) seorang anggota TNI warga Kecamatan Cikedung dan Nn. L (20 tahun) seorang pelajar/santri dari Kecamatan Kertasmaya.
Deden menjelaskan, pasien Tn. YK diduga terpapar saat menjalani tugas di Papua. Sepulangnya ke Kabupaten Indramayu pasien langsung menjalani tes usap di RS Ciremai Kota Cirebon pada tanggal 9 Agustus 2020. Hasilnya diketahui pada tanggal 10 Agustus 2020 dengan hasil positif virus corona.
Pada hari kemarin, pukul 21.31 WIB Tim Evakuasi dari Puskesmas Cikedung melakukan penjemputan dengan mendatangi kediaman pasien. Selanjutnya pasien di evakuasi ke RS Ciremai Kota Cirebon dengan menggunakan ambulance dari puskesmas setempat.
Deden menambahkan, pihaknya juga sudah melakukan tracing terhadap orang-orang yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien.
Pasien berikutnya yang terkonfirmasi positif yakni Nn. L (20 tahun) dari Kecamatan Kertasmaya, yang bersangkutan adalah santri Ponpes Lirboyo yang telah di jemput keluarganya karena ada keluhan sakit. Pasien langsung masuk RS Arjawinangun pada tanggal 09 Agustus 2020 dengan keluhan demam hilang timbul, batuk, flu dan hidung tersumbat.
Deden menambahkan, pasien telah dilakukan pengambilan swab dan hasilnya keluar pada tanggal 10 Agustus 2020 dan dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
“Sekarang pasien sudah masuk ruang isolasi RS Arjawinangun Cirebon. Dan pada hari ini pula telah dilakukan tracing kontak erat sebanyak 3 orang,” kata Deden.
Dengan adanya penambahan 2 kasus baru ini, sampai dengan hari Selasa (11/08/2020) total kasus di Kabupaten Indramayu mencapai 60 orang. Dengan rincian, 46 pasien sembuh, 5 pasien meninggal dunia, dan 9 pasien lainnya masih menjalani perawatan. (Aa DENI/Diskominfo Indramayu)