DISKOMINFO INDRAMAYU — Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar secara simbolis melepas Pengiriman Hasil Panen Padi Varietas GALUR NA- 178 melalui CV Re Agro Lestari menuju pengolahan bahan pangan beras PT Food Station Tjipinang Jaya.
Hal itu dilakukan Bupati Indramayu Nina Agustina setelah melaksanakan Panen Perdana Padi Varietas GALUR NA-178 bersama Dandim 0616 Kabupaten Indramayu, Kepala Lapas Kelas II B Indramayu, Plt. Kepala DKPP Kabupaten Indramayu dan Direktur Operasional PT Food Station Tjipinang Jaya Andre Maulana, dan tamu undangan lainnya, di Jalan PLTU Blok BTS Desa Karang Layung, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jum’at (14/10/2022).
Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan, Varietas Padi GALUR NA-178 merupakan harapan dirinya bersama stakeholder terkait bagaimana para petani khususnya di Desa Karang Layung bisa memperoleh kualitas dan hasil produksi padi yang meningkat.
“Alhamdulillah yang penting adalah cita-cita saya dan cita-cita semuanya adalah bagaimana mensejahterakan petani, bagaimanapun kita tidak bisa lepas dari petani, tidak bisa lepas dari padi jadi beras,” katanya.
Diharapkan Bupati Nina, produksi padi Kabupaten Indramayu bisa mencapai 1,5 Juta Ton pada Tahun 2023 melalui Varietas Padi GALUR NA-178 dan mengulang kembali prestasi Kabupaten Indramayu dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI sebagai kabupaten produksi padi tertinggi peringkat pertama se-Indonesia Tahun 2021.
“Alhamdulillah dari Kementan RI pada Tahun 2021 kita peringkat pertama untuk produksi Padi tertinggi se-Indonesia yakni 1,3 juta Ton. Insyallah dengan varietas baru kita harapkan dari petani bisa meningkatkan kembali sampai 1,5 juta Ton untuk Tahun 2023,” harapannya.
Bupati Nina Agustina menambahkan, terkait Pengiriman Hasil Panen Padi Varietas GALUR NA-178 yang dikirim menuju PT Food Station Tjipinang Jaya merupakan bentuk kerjasama yang terjalin sejak tahun lalu, dan apabila produktivitas padi meningkat maka akan berkelanjutan.
“Alhamdulillah kita sudah ada dari Food Station dari tahun kemarin yang hadir bersama kita, dan ini dari Food Station, terus mengembangkan kembali jika padinya jauh lebih melimpah lagi, akan diberikan lagi ke Food Station ataupun nanti ke daerah-daerah yang membutuhkan dari penghasilan dari Indramayu,” tambahnya.
Diharapakan Bupati Nina Agustina, kerjasama Pemerintah Kabupaten Indramayu dengan PT Food Station Tjipinang Jaya selain menyasar pada sektor padi juga bisa bersentuhan untuk sektor holtikultura seperti buah mangga dan juga hasil perikanan.
“Termasuk akan menyasar kepada potensi unggulan lainnya seperti mangga, ikan dan sebagainya. Insyallah semuanya perlahan,” harapannya.
Bupati Indramayu Nina Agustina meminta, masyarakat Indramayu terus mendukung dan mensupport segala kerja dan upayanya untuk terus terealisasi demi kesejahteraan masyarakat dan petani dan visi Indramayu yang Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat (Bermartabat) bisa terwujud dengan bersama-sama.
“Pesannya kepada masyarakat bantu saya doakan saya, bagaimanapun saya bekerja untuk kalian semua pada umumnya masyarakat Indramayu, termasuk kepada petani selalu doanya yang penting kita semuanya akan memfasilitasi,” pintanya.
Sementara itu Direktur Operasional PT Food Station Tjipinang Jaya Andre Maulana mengatakan, Panen bersama program PT Food Station Tjipinang Jaya degan CV Re Agro Lestari merupakan lanjutan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu yang perjanjiannya telah ditandatangani pada Bulan Mei Tahun 2022.
“Program kerjasama PT Food Station Tjipinang Jaya degan CV Re Agro Lestari kami lakukan sebagai upaya kami dalam menjaga pasokan beras bagi warga DKI Jakarta dan memberikan kepastian penyerapan bagi petani mitra kami di Kabupaten Indramayu sebagaimana diamanatkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kepada kami untuk menghidupkan perdagangan antar daerah melalui kerjasama yang berkeadilan,” katanya.
Menurut Andre, berbekal kesamaan tujuan dan upaya bersama akhirnya segala usahanya mencapai pada momen dimana bersama-sama melakukan kegiatan panen padi varietas Galur NA-178, di lahan 250 hektare di Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu dan dilakukan Pengiriman Hasil Panen sebanyak 10 Ton untuk kemudian diolah menjadi bahan pangan seperti beras.
“Berkat kerjasama dan tujuan yang sama akhir kami sampai pada momen panen padi Varietas GALUR NA-178 dengan Bupati Indramayu. Selain itu kami juga melakukan pengiriman hasil panen yang kita panen hari ini dan dilakukan pengiriman di pabrik PT Food Station Tjipinang Jaya sebanyak 10 ton,” paparnya.
Andre menambahkan, kerjasama dan kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Indramayu akan terus terjalin dengan memperlihatkan lahan budidaya menjadi 300 hingga 400 hektare dengan menggunakan teknologi terbaru serta pupuk dan obat yang lebih ramah lingkungan, bahkan dilakukan pendampingan oleh staf ahli serta mekanisasi untuk meningkatkan produktivitas hasil pertanian dan meminimalisasi resiko serangan hama.
“Semoga kerjasama ini dapat terus berkelanjutan dan ditindaklanjuti menjadi G To G (Government to Government) antara Pemerintah Kabupaten Indramayu dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,” harapannya. (M/MTQ—Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)