DISKOMINFO INDRAMAYU — Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar menghadiri Milad Museum Bandar Cimanuk ke-7 dan Hari Museum Indonesia Tahun 2022, di Museum Bandar Cimanuk Jl. Veteran No. 5 Indramayu, Rabu (12/10/2022).
Dalam sambutannya Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar mengajak sejumlah elemen masyarakat untuk tidak melupakan sejarah yang diwariskan oleh para leluhur atau pendiri Kabupaten Indramayu terdahulu.
“Jangan sekali-kali kita melupakan sejarah, dimana sejarah dan budaya dalam kehidupan sehari-hari merupakan pembangun jati diri kita sebagai generasi penerus, serta dapat menjadi media belajar untuk menata langkah dalam jenjang- jenjang kehidupan,” katanya.
Menurutnya, sebagai generasi penerus sepakat untuk merawat dan melestarikan peninggalan pendahulu, salah satunya melalui museum sebagai aset daerah untuk dikembangkan dengan menghidupkan dan memelihara Museum Bandar Cimanuk sehingga dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
“Jangan pernah melupakan peninggalan dahulu, bahkan bila perlu mari bersama-sama membumingkan dengan tagar “Ayo Ke Museum” dan “Ayo Ke Museum Bandar Cimanuk” dan memviralkannya,” tambahnya.
Bupati Nina Agustina mengucapkan, selamat Hari Museum Indonesia dan Milad Museum Bandar Cimanuk ke-7, dalam momentum ini diharapkan mampu membangun kesadaran dan komitmen bersama untuk semakin mencintai sejarah dan budaya melalui Museum,
“Dalam momentum ini mari kita tingkatkan kesadaran kita untuk mencintai bersama sejarah dan budaya melalui Museum, sesuai dengan tema Hari Jadi Kabupaten Indramayu ke-495 “Pulih dan Bangkit Pasca Covid-19 19, Dengan Ketahanan Pangan, Budaya dan Ekonomi Kreatif,” pintanya.
Sementara itu Kepala Museum Bandar Cimanuk Nang Sadewo menyampaikan, terima kasih atas partisipasi masyarakat juga dukungan Pemerintah Kabupaten Indramayu pada Hari Museum Indonesia 2022 dengan tajuk “Museum sebagai sumber inspirasi bangsa Indramayu bermartabat”.
Nang Sadewo berharap, keberadaan Museum Bandar Cimanuk dan dalam momen Milad Museum Bandar Cimanuk ke-7 ini diharapkan menjadi pusat informasi peradaban dan pusat informasi pemajuan kebudayaan serta memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat kabupaten Indramayu.
“Di usia ke-7 Museum Bandar Cimanuk ini semoga menjadi pusat informasi peradaban dan kebudayaan Kabupaten Indramayu, serta bisa semakin bersinergi dengan program pemerintah khususnya tentang kemajuan kebudayaan, kepermuseuman di Indramayu dan penyelamatan bangunan-bangunan bersejarah,” harapannya.
Selain itu program kemajuan kebudayaan yang dimiliki Museum Bandar Cimanuk juga diharapkan masyarakat Indramayu khususnya generasi muda dapat mengenal daerahnya, dapat mengenal informasi kebudayaannya dan mengenal jatidirinya tentang sejarah dan kebudayaan.
Di Akhir acara ditutup dengan saresehan, penandatangan petisi dan pemotongan tumpeng oleh Bupati Indramayu Nina Agustina yang kemudian diberikan kepada Kepala Museum Bandar Cimanuk Nang Sadewo dilanjutkan dengan sesi foto bersama. (Teno/MTQ–Tim Publikasi Diskominfo Indramayu)